Tips Menyajikan Telur Sehat: Hindari Overcooking

Amoeblog Telur merupakan salah satu komponen dalam memasak yang bisa disulap menjadi banyak hidangan, tak hanya gampang diproses tetapi juga tinggi akan zat-zat bergizi.

Telur memiliki berbagai nutrisi seperti protein, vitamin, mineral, lemak, antioksidan, serta kolin yang bermanfaat bagi kesehatan kita.

Proses pengolahan telur untuk menjaga nilai gizinya harus mempertimbangkan metode memasak yang digunakan.

Perhatikan saran untuk memasak telur dengan cara sehat di bawah ini, yang diambil dari buku "Kumpulan Resep Olahan Telur" (2020) karya Carolina Ratri diterbitkan oleh Garuda Mas Sejahtera.

1. Menyiapkan makanan menggunakan teknik berkalori rendah

Berikut cara untuk mengolah telur dengan kandungan kalori yang lebih rendah, yakni dengan merebusnya bersama kulitnya atau tanpa kulit.

Teknik memasak ini tidak akan menyertakan lemak tambahan yang dapat meningkatkan kalori. Ini merupakan metode yang memiliki kadar kalori lebih rendah dibandingkan dengan telur dadar, telur goreng setengah matang, serta telur orak-arik.

2. Pilhlah minyak yang baik untuk kesehatan

Menurut Healthline, untuk memasak telur dengan cara menggoreng, gunakan minyak yang baik dan tidak menambah jumlah kalori serta lemak.

Minyak yang sehat misalnya seperti zaitun, minyak wijen, atau minyak bunga matahari.

Masaklah dengan minyak bersuhu stabil dan tidak mudah teroksidasi agar tidak membentuk radikal bebas berbahaya.

3. Jangan dimasak terlalu lama

Semakin lama dan panas memasak telur, semakin banyak nutrisi yang akan hilang.

Mengolah makanan menggunakan suhu tinggi serta memasaknya untuk jangka waktu lama dapat menaikkan kadar kolesterol yang telah dioksidasikan pada telur, lebih-lebih ketika digoreng.

4. Tambahkan sayuran

Saat memasak telur, tambahkan sayuran. Nutrisi dalam telur akan lebih mudah dicerna saat dikonsumsi bersamaan dengan sayuran kaya serat dan vitamin.