
Amoeblog Apakah kawan-kawan dari Grid mengalami gangguan pola tidur? Seringkali baru tidur setelah pukul 12 malam dan terbangun pada pagi harinya dengan waktu istirahat kurang dari tujuh jam.
Untuk orang dewasa, istirahat malam yang berkualitas amatlah vital bagi kebugaran tubuh maupun pikiran. Akan tetapi, berbagai macam elemen bisa menjadikan proses tertidur pada waktu malam sebagai suatu tantangan.
Seiring bertambahnya usia, otak akan mengumpulkan lebih banyak data dan ide, menyebabkan gangguan tidur. Di samping itu, pola hidup tertentu pun bisa jadi alasan membuat istirahat menjadi tidak nyaman.
Menurut laman byrdie.com, terdapat sejumlah metode yang dapat diterapkan untuk meningkatkan kualitas waktu tidur Anda. Sleep expert Shelby Harris, PsyD, bersama dengan Dan Gartenberg, Ph.D., telah merangkum enam poin penting dalam hal ini:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Mohon lengakapi nomor 1 hingga 6 sesuai dengan informasi asli yang ingin diparaphrase agar konteksnya tetap akurat.
1. Menjauhkan Perangkat Elektronik saat Waktu Istirahat Malam
Menggunakan handphone dan membuat berbagai media sosial, memang hal yang menarik untuk dilakukan. Namun, hal tersebut terbukti dapat mengganggu kualitas tidur.
Menggunakan ponsel menurut Gartenberg bisa menghidupkan kembali otak sehingga merangsang produksi kortisol. Hormon ini bertugas mempengaruhi cara tubuh bereaksi terhadap tekanan fisik maupun mental.
Oleh karena itu, memakai handpone saat waktu istirahat hanya akan menyebabkan otak tetap aktif dan kesulitan untuk rileks. Usahakanlah sebisa mungkin menghindari penggunaan handphone pada periode malam hari yang penting tersebut.
2. Sediakan Kamar Tidur hanya Sebagai Ruang Untuk Beristirahat
Gartenberg menyarankan bahwa kamar tidur harus difungsikan hanya sebagai ruang untuk tidur dan bersantai, bukan digunakan sebagai area kerja atau hiburan. Dengan menjaga fokus pada peran utama ini, akan lebih mudah bagi tubuh dan pikiran Anda dalam mempersiapkan diri untuk tidur ketika masuk ke kamarnya di waktu malam.
Apabila menempati kost atau apartemen studio,pisangkanlah tempat tidur dari meja kerja sehingga fungsinya tetap terjaga. Tambahan pula, buatkannya lingkungan ruang tidur semaksimal dan semenyeimbangkan mungkin.
Kamar tiduk sebaiknya tidak berisik, memiliki cahaya yang remang, tidak terlalu panas, dan bersih, agar istirahat menjadi nyaman. Membentuk suasana yang tepat dalam kamar disebut sebagai stimulus control.
3. Harus Konsisten!
Tidur dan bangun di waktu yang sama secara terus menerus, akan membuat tubuh dan pikiran menjadi terbiasa. Sehingga, kesempatan untuk tidur di jam yang tepat akan lebih mudah terjadi. Cobalah untuk konsisten setiap hari selama tujuh hari dalam seminggu, dan rasakan perbedaan yang dirasakan oleh tubuh!
4. Hindari Alkohol dan Kafein
Minum alkohol dan kafein, dapat membuat tubuh dan pikiran menjadi sulit untuk tidur. Untuk alkohol, hindari untuk mengonsumsinya tiga jam sebelum tidur. Sementara untuk kopi, dianjurkan untuk tidak dikonsumsi delapan jam sebelum tidur.
5. Olahraga Sebelum Tidur
Melakukan olahraga sebelum tidur, dapat membuat tubuh ingin segera istirahat dan tidur lebih cepat dari biasanya. Namun, pastikan untuk tidak olahraga tepat sebelum ingin tidur. Beri jarak 1-2 jam sebelum tidur jika ingin olahraga.
6. Lakukan Meditasi
Meditasi sebelum beranjak ke tempat tidur bisa membantu tubuh mencapai ketenangan serta meredakan pikiran. Ini amat krusial bagi pengalaman tidur berkualitas. Studi pada 2019 menunjukkan bukti kuat bahwa praktik meditasi tersebut dapat melindungi dari berbagai masalah saat tertidur.
(*)
0 komentar:
Posting Komentar
alangkah baiknya diisi karena tulisan anda akan memberi semangat saya