AmoeblogTim bola voli Daejeon JungKwanJang Red Sparks diketahui pastinya akan tampil tanpa libero andalan mereka di pertandingan pembuka final Liga Voli Korea.
Red Sparks akan menjalani pertandingan penting ketika menghadapai Incheon Heungkuk Life Pink Spiders di markas mereka pada hari Senin, 31 Maret 2025.
Pelatih Ko Hee-jin menyatakan bahwa libero, Noh Ran, masih belum dapat berpartisipasi dalam pertandingan karena menderita cedera punggung.
Atlet yang berumur 30 tahun tersebut dikatakan masih harus bersabar dalam proses pemulihan dari cedera setelah ia sempat dirawat di rumah sakit.
"Noh Ran tidak akan bertanding hari ini. Dia tengah fokus pada proses pemulihannya," ujar Ko Hee-jin sebelum pertandingan dimulai dikutip dari TheSpike.
Meski begitu, Red Sparks baiknya akan diperkuat oleh setter, Yeum Hye-seon.
Yeum memegang peran krusial dalam menentukan kesuksesan serangan tim yang bernama Red Force tersebut.
"Yeum Hye-seon berusaha untuk memperlihatkan spirit perjuangannya," kata Ko.
"Noh Ran juga mau ikut main, tetapi dia terlalu sakit, sehingga kami memilih untuk menenangkannya," katanya.
Posisi Noh Ran akan digantikan lagi oleh Park Hye-min, seorang pemain yang biasanya bertindak sebagai Outside Hitter.
Ko Hee-jin juga akan mengejar libero berumur 20 tahun, Choi Hyo-seo dapat bertindak sebagai pengganti yang handal untuk Park Hye-min.
”Choi Hyo-seo juga mengalami banyak kemajuan saat latihan kemarin," ucapnya.
"Ia memiliki kemampuan yang mumpuni. Saya berharap dia bisa memainkan peran yang bagus."
"Saya telah mewawancarainya. Ia (Choi) menyatakan keyakinannya bahwa ia bisa melakukannya."
"Ia akan bermain sebagai libero ganda dengan Hye-min," ujar Ko Hee-jin.
Ko Hee-jin berkomitmen akan memanfaatkan laga pertama babak final dengan sebaik-sebaiknya.
Pasalnya, laga final ini juga menjadi yang pertama kalinya bagi pelatih berusia 44 tahun itu sebagai nakhoda sebuah tim.
“Ini sangat emosional. Ini adalah kejuaraan pertama saya sejak saya mengambil alih," ujarnya.
"Ini juga pertama kalinya dalam 13 tahun terakhir tim ini melaju. Ini adalah perasaan yang baru. Saya ingin memainkan permainan yang bagus,” katanya.
Ko Hee-jin juga meminta anak didiknya segera melupakan euforia setelah Red Sparks berhasil melaju ke babak final usai mengalahkan Suwon Hyundai E&C Hillstate di babak playoff.
“Kami harus segera melupakan pertandingan melawan Hyundai E&C dan melakukan transisi," ujarnya.
"Namun, Moma Bassoko memliki keberhasilan serangan sangat tinggi, dan tempo pertandingan sangat cepat."
Mungkin kami belum dapat beradaptasi di awal. Turnamen ini adalah bagian ke-5 dari sekumpulan seri terbaik.
Bila kita bisa mengenali irama satu sama lain dengan mudah, meskipun performanya belum optimal, saya rasa semuanya akan tetap oke.
Ko Hee-jin mengatakan bahwa dia akan mencoba membersihkan pikirannya hari itu dan bermain sambil menenangkan diri.
0 komentar:
Posting Komentar
alangkah baiknya diisi karena tulisan anda akan memberi semangat saya